Oy guys. Kabar buruk untuk privacy, suatu pihak dapat mencuri lokasi pengguna sampai ketelitian 1 meter hanya dengan layanan iklan. Weh??!!
Dari Forbes lewat Android Authority, sebuah perusahaan keamanan Israel (yapp Israel -_-) memperlihatkan celah dari keamanan ponsel pintar. Bsightful namanya yang hanya memasang iklan yang targetnya pengguna app di smartphone.
Dan lebih buruk lagi, perusahaan ini menjual data kepada siapa saja yang ingin membelinya.
Melacak lokasi hanya dengan iklan?
Dilansir dari Android Authority, mereka memakai fitur legal di periklanan namanya Demand Side Platform atau DSP. DSP ini sebenarnya sebuah fitur untuk menampilkan suatu jenis iklan sesuai dengan minat pengguna.
Contoh kita seorang pengiklan, kita ingin memasang iklan tentang produk kita helm. Kita tentunya berharap iklan kita ditampilkan di aplikasi otomotif, bukan di aplikasi edukasi apalagi kuliner.
Sebelum iklan tampil, aplikasi mengirimkan dahulu informasi seperti apa penggunanya. Bila minatnya cocok dengan target kita, iklan akan tampil. Hal ini nanti akan memberikan klik yang berdampak baik untuk pengiklan dan publisher.
Untuk Bsightful, mereka membuat shell DSP yang berfungsi untuk hanya sebagai pencatat data pengguna. Jadi mereka mencatat transaksi data lewat DSP dan sesekali tetap melayani penanyangan iklan.
Metode tadi belum tidak dapat melacat lokasi target secara akurat. Namun dengan suatu kondisi terbaik, pengguna dapat dilacak secara akurat bahkan sampai keakuratan satu meter. Yakni dengan menggunakan nomor telepon target, apabila di proses DSP data nomor bisa didapat.
Lantas Amankah Kita?
Sisi baiknya, dalam melakukan pelacakan, target harus terinstal aplikasi yang sudah didesain khusus dan target harus mengijinkan aplikasi tersebut menggunakan datanya untuk alasan iklan.
Jadi untuk kita yang menghindari aplikasi aneh - aneh, tidak mudah mengijinkan aplikasi menggunakan informasi sensitif atau bahkan sudah memakai semacam ad-block. Mereka harusnya tetap sulit untuk mencuri lokasi kita.
Reaksi dan Komentar